Jakarta, Aksaranesia.com – Wuling Motors (Wuling) semakin memperkuat komitmennya terhadap pengembangan ekosistem kendaraan listrik (EV) di Indonesia. Pada pameran “Wuling September Meriah” di Mall Kelapa Gading 3, Wuling mengumumkan rencananya untuk mulai memproduksi baterai kendaraan listrik (EV) di dalam negeri pada akhir tahun 2024. Langkah ini menunjukkan dedikasi Wuling dalam menyediakan mobilitas masa depan yang lebih aman, nyaman, dan ramah lingkungan bagi masyarakat Indonesia.
Liu Yan, Marketing Operation Director Wuling Motors, menyatakan bahwa baterai Wuling EV yang akan diproduksi di Indonesia ini dikenal dengan nama MAGIC Battery, sebuah inovasi teknologi yang menggabungkan berbagai aspek keamanan dan performa untuk memberikan pengalaman berkendara listrik yang lebih baik. MAGIC Battery hadir dengan beberapa fitur unggulan yang meliputi Multifunction Unitized Structure Technology (MUST), Advanced Cell Safety, Greater Performance, dan Intelligent Management.
Teknologi Unggulan MAGIC Battery
- Multifunction Unitized Structure Technology (MUST)
Teknologi ini terinspirasi dari desain sayap pesawat, di mana struktur, panel samping, dan lapisan pendingin diintegrasikan menjadi satu unit fungsional. Ini menghasilkan struktur baterai yang lebih ringan namun memiliki kekuatan tinggi, serta meningkatkan kekuatan struktural hingga 60%. - Advanced Cell Safety
MAGIC Battery menggunakan sel-sel baterai canggih dengan peningkatan struktur internal dan konduktor panas berbahan keramik. Fitur ini meminimalisir risiko konslet, kebocoran, atau panas berlebih, sehingga memberikan keamanan lebih tinggi saat digunakan. - Greater Performance
Baterai ini menawarkan performa yang lebih baik, mulai dari efisiensi daya, kapasitas baterai, siklus penggunaan yang panjang, hingga tingkat keamanan yang tinggi. Baterai lebih tahan lama, ringan, dan aman untuk digunakan dalam jangka waktu lama. - Intelligent Management
MAGIC Battery dilengkapi dengan sistem manajemen pintar yang memonitor baterai secara real-time menggunakan High Precision Battery Management System (BMS) dan AI berbasis Cloud. Sistem ini memantau lebih dari 240 aspek keamanan dan memberikan lebih dari 80 peringatan jika terjadi kesalahan.
Dengan teknologi ini, MAGIC Battery telah teruji secara global dengan lebih dari 2 juta unit mobil listrik terjual tanpa kasus spontan terbakar atau meledak. Produksi baterai EV di Indonesia ini tidak hanya mendukung pengembangan ekosistem kendaraan listrik, tetapi juga meningkatkan kenyamanan dan keamanan bagi pemilik Wuling EV di Tanah Air.