Jakarta, Aksaranesia.com – PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) terus menegaskan komitmennya dalam menyediakan layanan transportasi yang nyaman dan ramah bagi seluruh penumpang, termasuk penyandang disabilitas. Sepanjang tahun 2024, lebih dari 10 ribu penumpang prioritas telah menggunakan layanan kereta cepat Whoosh untuk perjalanan dari Jakarta ke Bandung dan sebaliknya.
General Manager Corporate Secretary KCIC, Eva Chairunisa, menegaskan bahwa KCIC memprioritaskan penumpang yang memerlukan penanganan khusus, seperti penyandang disabilitas, lansia, anak-anak tanpa pendamping, ibu hamil, hingga penumpang yang sedang sakit. “KCIC ingin memastikan bahwa setiap penumpang, termasuk mereka yang memiliki keterbatasan fisik, bisa merasakan kenyamanan dan keamanan saat menggunakan layanan Kereta Cepat Whoosh,” ujar Eva.
Stasiun Halim tercatat sebagai stasiun yang paling banyak melayani penumpang berkebutuhan khusus, mencapai 4.600 penumpang, diikuti oleh Stasiun Padalarang dan Stasiun Tegalluar dengan masing-masing 3.200 dan 2.200 penumpang.
KCIC juga telah menerapkan berbagai inovasi untuk mendukung aksesibilitas di seluruh stasiun dan kereta Whoosh. Fasilitas khusus yang disediakan di stasiun mencakup ruang jemput, lantai tactile, tombol braille, lift, loket dan toilet khusus disabilitas, serta ramp kursi roda dan kursi tunggu prioritas. Di dalam kereta, tersedia toilet disabilitas yang luas, kursi prioritas, rak penyimpanan kursi roda, serta ramp kursi roda untuk memudahkan mobilitas.
Selain itu, Stasiun Halim baru-baru ini meraih penghargaan dari Dewan Transportasi Kota Jakarta sebagai Fasilitas Integrasi Moda Teramah Disabilitas, berkat konektivitasnya yang lengkap dengan LRT Jabodebek, bus, shuttle bandara, Transjakarta, dan transportasi online.
“Penghargaan ini akan menjadi penyemangat KCIC untuk terus memberikan pelayanan terbaik kepada seluruh penumpang Whoosh,” tutup Eva.